Terpeleset Saat Bermain di Pinggir Sungai, Bocah 4 Tahun di Jatirogo Bonang Ditemukan Meninggal Dunia

    Terpeleset Saat Bermain di Pinggir Sungai, Bocah 4 Tahun di Jatirogo Bonang Ditemukan Meninggal Dunia
    korban dinyatakan sudah meninggal dunia dengan penyebab kematian murni kecelakaan, sehingga korban langsung dibawa pulang kembali oleh pihak keluarga untuk dimakamkan

    DEMAK - Seorang anak perempuan berinisial AMF (4) warga RT 04 RW 02 Desa Jatirogo, Kecamatan Bonang ditemukan meninggal dunia di sungai T39 Desa Jatirogo, selepas bermain dengan teman-temannya, Senin (17/01/23).

    Sebelum kejadian, korban terlihat bermain bersama temannya dengan menggunakan sepeda menyusuri jalan di tepi sungai T39 Desa Jatirogo. Sesampainya di jembatan dekat makam TPU  Dukuh Gempol, korban terpeleset dan jatuh ke dalam sungai.

    Menurut saksi mata, Lilik Maghfiroh (28), saat ia berada di rumahnya tak jauh dari lokasi kejadian, ada beberapa anak yang berteriak meminta tolong, sehingga dirinya langsung berlari ke lokasi kejadian.

    "Saya langsung ke lokasi pak, saya cari korban tapi tidak ketemu. Akhirnya saya minta tolong ke pak Mukhlis untuk membantu mencarinya. Dan akhirnya korban ketemu pak, " ujar Lilik.

    Oleh saksi dan pihak keluarga, korban dilarikan ke Puskesmas Bonang 2 untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Tetapi setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, korban dinyatakan sudah meninggal dunia dengan penyebab kematian murni kecelakaan, sehingga korban langsung dibawa pulang kembali oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

    Sementara itu, menurut keterangan Babinsa Koramil 02/Bonang Kodim 0716/Demak Serka Aris Wiyanto, yang hadir di lokasi rumah duka menyebut, pihak keluarga sudah menerima dan ikhlas atas kematian putrinya akibat kecelakaan dan selanjutnya akan membuat surat pernyataan.

    "Pihak keluarga sudah menerima kematian almarhumah. Semoga almarhumah Husnul khotimah, dan keluarga yang ditinggalkan tetap diberikan ketabahan. Aamiin, " ucapnya.

    Babinsa bersama Kapolsek Bonang AKP Margono, Bhabinkamtibmas dan perangkat desa juga melakukan pengecekan lokasi sungai tempat kejadian perkara (TKP).

    Menurutnya, sungai T39 tidak memiliki arus cukup deras, tidak terlalu lebar dan tidak terlalu dalam. Akan tetapi untuk ukuran anak kecil, sungai tersebut cukup berbahaya. Sehingga setiap orangtua harus mengawasi anak-anaknya saat bermain di sekitar sungai.

    "Kami berharap, setiap orangtua lebih ekstra dalam mengawasi putra putrinya yang masih kecil saat bermain. Sehingga keamanan dan keselamatan mereka tetap terjaga, " pungkasnya.

    Hadir juga di lokasi, Wakapolsek Bonang Aiptu Komarudin, Ka SPK Polsek Bonang Aiptu Aziz Hargo, Kanit reskrim Polsek Bonang Aiptu Edi, petugas medis Puskesmas Bonang 2, perangkat desa dan warga sekitar. 

    Redaktur   : Makruf/Pendim 0716/Demak

    demak jateng tni kodim 0-716demak
    Muhammad Makruf

    Muhammad Makruf

    Artikel Sebelumnya

    Koramil 12/Mranggen, Nobar Wayang Orang

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Mojosimo Bersama Perangkat Desa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Korem 012/TU Gelar Pembinaan Keluarga Besar TNI

    Ikuti Kami